download

Pengajian Rutin Karyawan PT TWC Bulan April 2018

2 minutes

Pengajian Rutin Karyawan Karyawati PT Taman Wisata Candi Borobudur, Prambanan & Ratu Boko ( Persero ) Jumat 20 April 2018

Pengajian Rutin Karyawan Karyawati PT Taman Wisata Candi Borobudur, Prambanan & Ratu Boko ( Persero ) dilaksanakan pada hari Jumat 20 April 2018 di Kantor Pusat PT Taman Wisata Candi Borobudur, Prambanan & Ratu Boko ( Persero ).

“ Pengajian ini merupakan pengajian rutin yang dilakukan selaku program iman taqwa perusahaan yang mana diharapkan senantiasa menggembleng kita semua bisa mempelajari makna tausiah yang diberikan oleh ustad pembicara dan Insya Allah kita bisa mengamalkannya mumpung ini sebagai rangkaian Rajab Isra Miraj tentu nanti hikmat Isra Miraj terutama lebih khusus masalah sholat. Itu yang perlu kita pahami bersama. Insya Allah semua kita bisa menjaga sholat kita karena dari sholat kita bisa menjaga tindak tanduk kita dalam bersikap maupun bekerja untuk menyeimbangkan antara hal – hal terkait dunia dan akhirat.” Kata Sekretaris Perusahaan PT Taman Wisata Candi Borobudur, Prambanan & Ratu Boko ( Persero ) Achmad Muchlis dalam sambutannya.

“ Dari kami selaku penyelenggara mengharapkan apa yang disampaikan oleh ustad nanti dapat bermanfaat dan bisa kita implementasikan kepada kehidupan kita baik dilapangan kerja maupun di keseharian kita. “ tambah Achmad Muchlis.
Dalam ceramahnya, Ustad Annas Mahduri dari Berbah Sleman Jogjakarta menyampaikan mengenai Ibrah Peristiwa Isra dan Mi’raj.

“ Beberapa pelajaran dari peristiwa Isra Mi’raj adalah, Suatu peristiwa dianggap luar biasa bagi manusia karena keterbatasan akalnya, tapi bagi Allah yang Maha Kuasa tidak ada hal yang mustahil. Kemudian, Shalat adalah ibadah terpenting, sehingga perintahnya langsung dari Allah SWT, karena itu hendaknya umat manusia juga menjadikannya ibadah yang sangat penting bahkan menjadi tiang pokok agama. “ kata Ustad Annas.

Selain itu Ustad Annas mengatakan,” Isra adalah perjalanan Horizontal, dan Mi’raj adalah perjalanan Vertikal. Dua perjalanan ini mengajarkan agar manusia juga mempunyai dua hubungan, yaitu hubungan dengan sesama manusia ( Hablun Minannas ) dan hubungan dengan Allah SWT ( Hablun Minallah ). Keduanya harus dijalin dengan sebaik – baiknya . Hablun Minallah direalisasikan dengan Shalat dan Hablun Minannas dengan Shilat / Shilaturahim.”