download

PT TWC Sebar Lima Ribu Masker Bagi Pasar Tradisional Di Yogyakarta Dan Jawa Tengah

2 minutes

PT Taman Wisata Candi Borobudur, Prambanan & Ratu Boko (Persero) terus mendukung program safe tourism guna pencegahan penyebaran Covid-19, terutama di daerah kawasan wisata. Hal ini dilakukan sesuai dengan instruksi Presiden Republik Indonesia Joko Widodo untuk menekan angka penyebaran Covid-19 dengan penerapan protokol kesehatan ketat yang wajib dipatuhi oleh warga, terutama yang berkegiatan di luar rumah.

Salah satu kegiatan yang dilakukan adalah pemberian lima ribu masker bagi warga yang berkegiatan di pasar-pasar tradisional di Yogyakarta maupun Jawa Tengah, Selasa (8/9/2020). Kegiatan pemberian masker yang ditujukan bagi pedagang dan pengunjung pasar ini dilakukan di beberapa titik, seperti Pasar Borobudur, Pasar Muntilan Magelang, Pasar area TWC Borobudur serta Pasar Srago Klaten, Jawa Tengah. Selain itu penyaluran masker dilakukan di Pasar Prambanan, Pasar Kalasan, Pasar Potrojayan dan Pasar area TWC Prambanan, Yogyakarta.

Sekretaris Perusahaan PT TWC Emilia Eny Utari mengatakan bahwa upaya pengendalian pandemi Covid-19 merupakan kerja bersama antara pemerintah maupun warga masyarakat. PT TWC sebagai perusahaan BUMN ingin turut dalam pengendalian pandemi ini terutama dalam upaya penyadaran masyarakat untuk mematuhi protokol kesehatan di tempat umum.

“Kita turun langsung ke lapangan memberikan lima ribu masker kepada warga agar kita terus mematuhi protokol kesehatan dimanapun kita berkegiatan. Kita sadar, pengentasan pandemi ini harus dilakukan secara bersama-sama. Warga memiliki peran sangat penting dalam pengendalian pandemi ini.” Terang Emilia saat memberikan bantuan masker bagi pedagang Pasar Kalasan, Selasa (8/9/2020).

Kepala UPT Pasar Prambanan Andi Prayitno mengatakan bahwa bantuan masker ini turut menegaskan jajaran serta pedagang di wilayahnya untuk terus disiplin dalam penerapan protokol kesehatan. “Kita terus menghimbau para pedagang untuk patuh protokol. Selain itu, para pengunjung pasar pun kita disiplinkan. Jika ada yang tidak memakai masker kita tolak. Bantuan ini pun tentu menjadi pemacu kami untuk lebih tertib dalam menjalankan protokol kesehatan.” Terangnya.

Salah satu pedagang Pasar Borobudur, Magelang, Rofi berharap bantuan ini bisa terus dikembangkan ke pasar-pasar lainnya. “Agar warga bisa terus disiplin dan Corona segera dapat dikendalikan. Kita lihat sendiri di jalanan bahkan pembeli di sini masih abai dengan protokol kesehatan.” Tegasnya.